Museum Sandi
Museum
Deskripsi Singkat
Museum Sandi merupakan museum kriptologi satu-satunya di Indonesia. Museum Sandi merupakan unit pelaksana teknis di lingkungan Badan Siber dan Sandi Negara. Museum Sandi dibangun atas prakarsa bersama antara Kepala Lembaga Sandi Negara RI, Mayjen TNI Nachrowi Ramli dengan Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta, Sri Sultan Hamengku Buwono X pada tahun 2006 kemudian dibuka pada tanggal 29 Juli 2008 bertempat di lantai dasar Museum Perjuangan Yogyakarta.
Untuk meningkatkan mutu pelayanan kemudian Museum Sandi dipindahkan ke bangunan cagar budaya berarsitektur Belanda, yang digunakan sebagai kantor Kementerian Luar Negeri pada tahun 1947 di jalan Faridan Muridan Noto 21 Kotabaru, Yogyakarta. Secara resmi oleh Kepala Badan Siber dan Sandi Negara Mayor Jenderal TNI Dr. Djoko Setiadi M.Si., bersama dengan Gubernur DIY Sri Sultan Hamengku Buwono X pada tanggal 29 Januari 2014.
Pengunjung bisa mempelajari cara membuat sandi secara sederhana serta belajar tentang sejarah pendirian institusi pengamanan berita rahasia pada awal kemerdekaan Indonesia oleh Bapak Persandian Indonesia - dr. Roebiono Kertopati pada tanggal 4 April 1946.
Museum Sandi juga mengelola Situs Rumah Sandi yang berada di Dukuh, Purwoharjo, Samigaluh, Kulonprogo dan Monumen Sanapati yang berada di jalan I Dewa Nyoman Oka tepatnya di sebelah timur Gereja Santo Antonius, Kotabaru.
Situs Rumah Sandi merupakan kantor sandi darurat pada masa Agresi Militer ke-II pada tahun 1948, sedangkan Monumen Sanapati merupakan tetenger untuk memperingati 50 tahun berdirinya Persandian Indonesia yang diresmikan pada tanggal 4 April 1996 oleh menteri Sekertaris Negara - Moerdiono.
Objek Kebudayaan yang dilestarikan
Pengetahuan dan Teknologi
Tema Koleksi
Sejarah Persandian
Tanggal Pendirian Organisasi
29 Juli 2008
Visi
Menjadi pusat informasi, sosialisasi dan edukasi persandian dan budaya keamanan informasi
Misi
- Menjadi media informasi sejarah persandian dan peran persandian dalam era kemerdekaan
- Menyajikan dan memelihara koleksi untuk menambah pengetahuan dan wawasan pengunjung
- Menjadi media yang menumbuhkan nilai juang bagi generasi muda
- Menyediakan layanan edukasi budaya keamanan informasi siber
- Menumbuhkan kesadaran, keamanan informasi siber yang berkembang menjadi budaya keamanan informasi sebagai tatanan nilai budaya yang melekat dengan mendorong tumbuhnya budaya keamanan internet yang aman dan nyaman oleh setiap warga negara