Museum Sejarah Purbakala Pleret mulai dibuka untuk umum pada tanggal 10 Maret 2014. Museum ini didirikan di atas bekas kompleks Keraton Mataram Islam masa kekuasaan Raja Amangkurat I. Saat ini kawasan bekas kompleks Keraton Mataram Islam tersebut telah ditetapkan menjadi Kawasan Cagar Budaya Kerta-Plered berdasarkan Keputusan Gubernur No 211/KEP/2019 yang tentunya menjadi nilai tambah sendiri bagi keberadaan Museum Sejarah Purbakala Pleret. Museum ini dapat menjadi penanda Kawasan Cagar Budaya yang cukup ketara karena Museum ini berada di jalur utama di Kecamatan Pleret, Bantul. Selain itu juga Museum Sejarah Purbakala Pleret berada di Situs Cagar Budaya Kedaton-Plered dan di dalam Museum juga terdapat salah satu tinggalan Mataram Islam berupa Sumur Gumuling. Museum Sejarah Purbakala Pleret tidak hanya memiliki koleksi dari masa Mataram Islam saja, namun juga memiliki koleksi yang berasal dari berbagai zaman yang ditemukan di Kabupaten Bantul. Koleksi-koleksi museum antara lain, peralatan batu yang berasal dari masa prasejarah, arca-arca Dewa masa Hindu-Budha, serta berbagai jenis umpak dan bata berukuran besar yang merupakan komponen bangunan keraton masa Mataram Islam.
Nilai-Nilai Budaya
-
-
09 Januari 2023
-
-
-
Jl. Jalan Raya Pleret, Kecamatan Pleret Kel. Pleret, Kec.Pleret, Kabupaten Bantul | |
0274 | |
http://gebyarmuseumpleret.co.id/ | |
- |
Senin-Kamis : pukul 08.00-15.30 WIB
Jumat : pukul 08.00-14.00 WIB
Sabtu-Minggu dan Hari besar nasional TUTUP
Gratis